Tentang

Indonesian Native Bees
Instagram: @inabee.id
Email: inabeeid@gmail.com

Indonesia adalah negara megabiodiversitas dengan keanekaragaman hayati yang tinggi. Salah satu kekayaan yang kita miliki adalah lebah. Jenis-jenis lebah madu Apis di Indonesia merupakan yang terbanyak di dunia. Sementara jenis lebah kelulut/klanceng (stingless bees) diperkirakan lebih dari 40 jenis. Baik lebah Apis maupun Trigona saat ini merupakan lebah-lebah penghasil madu di Indonesia. Di luar dua kelompok itu, jenis lebah soliter jumlahnya jauh lebih banyak, namun perhatian kita terhadap jenis-jenis lebah soliter masih sangat kurang. Ironisnya, kekayaan lebah tersebut terancam oleh penyusutan luasan hutan dan penurunan kualitas lingkungan yang terus menerus terjadi.  

Budidaya lebah bisa menjadi solusi yang baik dalam rangka pelestarian hutan sekaligus jenis-jenis lebah yang kita miliki. Setidaknya ada dua manfaat budidaya lebah, meliputi manfaat ekonomis, dan manfaat ekologi. Bagi peternak atau pembudidaya lebah, usaha ini mendatangkan manfaat ekonomi melalui pemasaran produk-produk perlebahan. Produk perlebahan antara lain madu, roti lebah (beebread), dan propolis. Sedangkan dari sudut pandang ekologis, bisa dikatakan semua jenis lebah adalah agen penyerbukan atau polinasi bagi tanaman. Peran ini menjadi sangat penting dalam regenerasi hutan.  

Kurangnya informasi yang memadai menjadi kendala dalam pengembangan pemanfaatan maupun budidaya lebah di Indonesia, khususnya lebah-lebah asli indonesia (native bees). Untuk itulah inabee.id hadir, dengan harapan memberikan kontribusi kecil bagi perkembangan perlebahan di Indonesia, dan kegiatan pelestarian hutan pada umumnya. Inabee.id berupaya untuk menyajikan sedikit informasi terkait lebah, terutama lebah-lebah penghasil madu. Informasi yang disajikan bisa berasal dari studi literatur, maupun hasil pengalaman tim kami.

Salam.